Friday 4 March 2016

TERPISAH KARNA PERBEDAAN

AKHIRNYA KU MELEPASKAN MU
Saat ini saya ingin mengupas lagi kisah masa lalu yang sebetulnya tidak ingin di ingat kembali, tapi mungkin dengan kisah ini bisa mengubah jalan fikiran yang cetek bisa lebih berfikir rasional.
Kisah ini berawal dari tempat kerja saya di malaysia dimana pertama kalinya saya menginjakkan kaki di negri jiran ini dan pertama kalinya saya mengenal berbagai macam orang dari kaum India Tamil, kaum cina, dan kaum melayu.

Hari demi hari pun berlalu hingga tanpa disadari sudah menginjak satu tahun saya bekerja di perusahaan swasta dan sudah masuk tahun kedua dimana saya sudah mulai nyaman dengan tempat dan rekan-rekan kerja.dengan silih berganti hari dan keluar masuknya para pekerja baru, pada masa itu saya belum terfikir untuk membuka hati untuk seorang lelaki dan hingga pada akhirnya pada satu hari ada seorang pemuda berbadan tinggi dan dia seorang pemuda yang tidak banyak bicara dengan gayanya yang berjalan selalu menundukkan kepala hadir dalam kehidupanku, yang pada awalnya hanya setakat rekan kerja yang jelas tempat kita bekerja terpaut agak jauh dimana saya berada di depan dan dia berada di mesin belakang.

Pada satu hari ada acara dimana mempertemukan saya dengan dia sampai pada akhirnya kami dapat berkomunikasi melalui sosial media (biar kekinian gitu...), dan saya tidak menyangka seorang pemuda yang begitu diam dan pemalu itu bisa membuat saya tertawa setiap hari dan ternyata dia seorang yang humoris.

Hingga pada suatu hari ada beberapa curhatan yang membuat obrolan kita ini serius hingga sampailah ke perasaan masing-masing ( muka tersipu malu kononnya) hingga dia menyatakan dia menganggap saya adalah sosok perempuan yang dianggap sebagai adik dan saya pun terima karna saya sendiri adalah anak pertama yang tidak pernah merasakan punya seorang abang.

Hari demi hari pun berlalu di sepanjang hari kemana pun dia pergi saya selalu bersama dia dan setiap keluh kesahnya saya selalu jadi pendengar yang baik begitu sebaliknya, entah kenapa hari berganti hari tahun berganti tahun tanpa saya menafikkan diri perasaan yang awalnya biasa saja tumbuh menjadi perasaan sayang yang lebih dari seorang abang dan adik begitu juga dengan dia.
Saya terus jalani hubungan saya dengan dia dengan perasaan yang terus mengalir dan selalu berbagi suka dan duka bersama walaupun kadang kala kita sadar bahwa kita dari dua tempat asal yang berbeda dan cara kehidupan yang berbeda, tapi kita tetap jalani apa yang ada hingga tak terasa sudah 3 tahun perjalanan kita.

Pada satu hari dimana saya sudah mulai gundah ketakutan berpisah dengan dia, hingga pada suatu saat dia pun mengatakan sesuatu yang saya takutkan bahwa orangtua dia tidak merestui dan menentang hubungan kita.

Pada saat itu juga saya meneteskan airmata tanpa di ketahui, dia selalu mengatakan bahwa kita takkan pernah bisa bersatu. Disini saya selalu berfikir apakah perbedaan adalah suatu penghalang jodoh makhluk Allah, bukankah yang membedakan hanya Iman.

Dengan teriris perih hati saya dengan senyuman palsu saya hingga saya memutuskan untuk pulang ketanah air selama 5 tahun bekerja dinegara orang dan berharap dia bisa mengambil keputusan yang seperti saya harapkan.
Dan ternyata kenyataannya tidak seperti apa yang diharapkan, dia memilih mengakhiri hubungan dan pada saat itu saya tidak tau mau berpendapat apa tentang dia,ternyata dia memilih untuk tidak perjuang dan jalan di tempat.
Disini saya mulai sadar bahwa terkadang perasaan bisa menusuk diri sendiri dan perbedaan bisa mengubah segalanya. Terkadang kita harus bersikap lebih kejam dengan perasaan kita dan menggunakan perasaan itu penting tapi hanya 30% dan 70% harus berfikir rasional sebelum semua menjadikan hati kita lemah karena perasaan.



6 comments:

  1. Terkadang perasaan bisa menusuk diri sendiri dan perbedaan bisa mengubah segalanya...

    Terkadang kita harus bersikap lebih kejam dengan perasaan kita..

    Nice (Y)

    ReplyDelete
  2. harus berfikir rasional...

    Good.

    ReplyDelete
  3. Makasih yaaa buat ilmunya. Semangat ya mba. Semoga dimudahkan segala urusannya.

    ReplyDelete